JENIS JENIS HAMBATAN LISTRIK

JENIS HAMBATAN LISTRIK 

PENGERTIAN 
Hambatan listrik berdasarkan hukum Ohm dapat didefinisikan sebagai hasil bagi beda potensial antara ujung-ujung penghantar dengan kuat arus yang mengalir pada penghantar tersebut. Untuk mengenang jasa Georg Simon Ohm, namanya dipakai sebagai satuan hambatan listrik, yaitu ohm (Ω). Suatu penghantar dikatakan mempunyai hambatan satu ohm apabila dalam penghantar tersebut mengalir arus listrik sebesar satu ampere yang disebabkan adanya beda potensial di antara ujung-ujung penghantar sebesar satu volt. 

Jenis penghantar berdasarkan nilai hambatannya dibagi menjadi 3 jenis yaitu :
1. Konduktor
   Konduktor merupakan jenis penghantar listrik yang mudah untuk dialiri arus listrik,     contohnya emas, perak, tembaga dan lain sebagainya.
2. Non konduktor atau isolator
   Non konduktor atau isolator merupakan jenis penghantar listrik yang sukar atau sulit untuk dialiri arus listrik atau bahkan justru tidak dapat dialiri arus listrik. Contohnya karet, plastik, kaca, kertas dan lain sebagainya. 
3. Semi konduktor
   Semi konduktor merupakan jenis penghantar listrik yang mana arus listrik tidak akan semudah untuk mengalir seperti pada bahan pengantar konduktor dan nilai hambatannya tidak sebesar pada bahan penghantar isolator. Contohnya germanium, silikon dan lain sebagainya.

Rumus Hambatan Listrik 

Hambatan Listrik juga memiliki rumus tersendiri, yaitu antara lain :

R = V/I

Keterangan :
  • R = Hambatan Listrik (Ohm).
  • V = Tegangan Listrik (Volt).
  • I = Arus Listrik (Ampere).

Comments

Popular Posts